SKIN CARE DARI STEM CELL?

Stem cell merupakan sel hidup dan tidak dapat dijadikan sebuah krim perawatan kulit.
Stem cell artinya sel induk yang memiliki kemampuan membelah diri dan mengalami pematangan menjadi berbagai macam sel, seperti sel tulang, sel otot jantung, sel saraf, dsb. Bedasarkan sumbernya, stem cell dapat dibagi atas berbagai jenis, mulai dari stem cell tali pusat, stem cell dewasa, xeno, dan embrionik yang berasal dari embrio manusia, yang sampai sekarang masih mengundang banyak kontroversi etik dan agama. Untuk memanfaatkannya harus dimasukkan ke dalam mesin pendingin minimal -196 derajat Celcius guna memelihara kehidupannya. Bila di pasaran anda menemukan sebuah skin care yang mengandung stem cell, sebaiknya teliti lebih jauh karena tawaran ini seringkali membuat salah pengertian. Yang mereka gunakan kemungkinan adalah growth factor-nya, dan bukan stem cell. Seperti yang kita ketahui, stem cell bekerja dengan 2 cara, entah stem cell itu sendiri yang berdiferensiasi, atau stem cell ini memproduksi growth factor. Stem cell memang memproduksi growth factor sehingga membuat lingkungan di sekitarnya yang injuri menjadi ideal untuk regenerasi. Kebanyakan krim- krim stem cell atau suntik stem cell yang beredar di pasaran diambil dari growth factor ini. Krim - krim tersebut mengandung bahan- bahan seperti peptide atau growth factors yang dapat merangsang stem cell yang sudah ada di kulit, sehingga terjadi pertumbuhan sel kulit baru atau mempercepat wound healing.
Dengan demikian konsep ini berbeda dengan terapi stem cell, dimana kita memasukkan atau mencangkokkan stem sell yang sudah diproses ke dalam tubuh pasien untuk menggantikan sel- sel yang rusak.

0 comments: